Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Inilah Sosok Juhainah: Orang Terakhir Masuk Surga

juhainah orang terakhir masuk surga

Dalam ajaran agama Islam, konsep surga adalah tujuan akhir yang diinginkan setiap umat. Surga dianggap sebagai tempat kebahagiaan yang abadi, di mana setiap orang yang telah menjalani kehidupan dengan kebajikan dan kepatuhan akan diberi balasan yang mulia.

Namun, dalam banyak kisah dan hadits, terdapat narasi menarik mengenai sosok bernama Juhainah yang diyakini sebagai orang terakhir yang masuk surga. Siapakah sosok Juhainah orang terakhir masuk surga itu, dan mengapa kisahnya begitu berarti dalam islam?

Dalam pembahasan kali ini, islamtwins.com akan membahas tentang siapakah sosok juhainah yang ditakdirkan menjadi sosok manusia yang terakhir masuk surga dan mengapa kisahnya sangat penting untuk di ketahui.

Siapakah Sosok Juhainah: Orang Terakhir Masuk Surga?

Juhainah merupakan seorang tokoh yang memiliki tempat istimewa dalam sejarah keislaman, dikenal sebagai sosok yang ditakdirkan menjadi orang terakhir yang memasuki surga.

Kisahnya yang penuh kontroversi menjadi landasan bagi banyak orang dalam meneladani ajaran agama Islam. Melalui perjalanan hidupnya, Juhainah mengajarkan tentang pentingnya memiliki keimanan walaupun hanya seberat biji zarah.

Tentang orang yang terakhir keluar dari neraka dan masuk surga telah diungkap dalam hadits nabi riwayat Imam Muslim. Mengutip dari berbagai sumber, berikut haditsnya.

Sungguh ‘Aku tahu seorang penduduk neraka yang paling akhir keluar darinya, seorang penduduk surga yang paling akhir masuk ke dalamnya. Dialah seorang lelaki yang keluar dari neraka dengan merangkak. Maka, Allah berkata kepadanya, ‘Pergilah, masuklah engkau ke dalam surga’. Lalu dia mendatangi surga, namun dikhayalkan kepadanya bahwa surga telah penuh.

Maka, dia kembali seraya berkata, ‘Wahai Rabb-ku, aku mendapati surga telah penuh’. Allah tabaroka wa ta’ala berkata kepadanya, ‘Pergilah, masuklah engkau ke dalam surga!’. Sekali lagi dia mendatangi surga, namun kembali dikhayalkan bahwa surga telah penuh. Dia pun kembali seraya berkata, ‘Wahai Rabb-ku, aku mendapati surga telah penuh’.

Allah Swt berkata lagi kepadanya, ‘Pergilah, masuklah ke dalam surga! Sesungguhnya engkau memiliki semisal dunia dan sepuluh kalinya, atau engkau memiliki sepuluh kali dunia’. Nabi Saw bersabda, ‘Laki-laki itu berkata, ‘Apakah Engkau memperolok-olok aku, padahal Engkau adalah Raja?

Abdullâh bin Mas’ûd r.a berkata, ‘Aku melihat Rasulullâh Saw tertawa sampai nampak gigi gerahamnya. Orang ini adalah penduduk surga yang paling rendah derajatnya’. (H.R. Muslim).

Berdasarkan hadits di atas, Rasulullah SAW memang tidak menyebutkan nama dan asalnya. Namun, dalam hadits lain disebutkan bahwa orang yang terakhir keluar dari neraka adalah dari suku Juhainah dan namanya dipanggil Juhainah.

Rasulullah SAW bersabda,

أخر من يدخل الجنة رجل من جهينة يقال له جهينة فيقول أهل الجنة عند جهينة الخبر اليقين

Artinya: "Orang terakhir yang masuk surga adalah seseorang dari suku Juhainah yang dipanggil Juhainah. Lalu, penduduk surga berkata, “Juhainah memiliki berita yang dapat dipercaya (mengenai orang mukmin yang masuk neraka)." (HR. Al-Khotib).

Juhainah adalah orang beriman. Sosok juhainah orang terakhir masuk surga disebabkan dia banyak melakukan dosa sehingga harus disiksa terlebih dahulu di neraka. 

Berdasarkan penjelasan hadits diatas, Juhainah ini akan keluar dari neraka dengan merangkak untuk menuju surga. Namun, saat mendekati surga tergambar dalam bayangnya bahwa surga telah penuh. 

Lalu, dia mengadukan kepada Allah bahwa surga telah penuh dan tidak ada lagi tempat baginya. Allah kemudian menyuruhnya untuk masuk surga. Namun, sekali lagi, imajinasi Juhainah menggambarkan bahwa surga sudah penuh.

Dia kembali kepada Allah dengan keluhan yang sama. Dengan rahmat-Nya, Allah memberinya surga yang luasnya sepuluh kali lipat dunia. Juhainah seolah tidak percaya dengan anugerah yang diberikan Allah, bahkan mengira bahwa Allah sedang bercanda dengannya.

Demikianlah Juhainah, orang terakhir masuk surga. Semoga kita juga termasuk golongan yang dimasukkan Allah ke dalam surga-Nya.

Aamiin. Wallahu a’lam.

Kisah Juhainah, orang terakhir yang masuk surga mengajarkan kita tentang pentingnya mengucapkan syahadat. Dia adalah bukti nyata bahwa surga bukanlah hanya janji bagi orang-orang yang hanya memiliki keimanana walau hanya sebesar biji zarah. Semoga kisah inspiratif Juhainah ini senantiasa menjadi sumber motivasi dan kekuatan bagi kita semua dalam mengarungi lika-liku kehidupan.

Posting Komentar untuk "Inilah Sosok Juhainah: Orang Terakhir Masuk Surga"