Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Menonton Film Porno, Inilah Balasan serta Hukumnya dalam Islam

film dewasa

Mudahnya dalam mengakses dan menonton film porno banyak dari kita yang terlena serta meremehkan satu perbuatan dosa yang satu ini.

Serta banyaknya juga orang yang mengirimkan link film dewasa, padahal dosa tersebut amat sangat pedih baginya. 

Memang terdapat sensasi tersendiri dalam menonton film porno ini, namun apakah kalian tahu apa balasannya nanti terhadapmu? Meskipun memang hanya dirimu yang mengetahuinya di bumi, namun allah swt tidak akan pernah lepas pandangannya dari setiap umatnya.

Sebab Allah Maha Mengetahui segalanya, bahkan sampai ke hal-hal yang tidak terkesan oleh manusia. Sebagaimana Allah berfirman dalam Alquran surat An-Nisa’ ayat 108. Dalam ayatnya tersebut Allah berfirman :

Surah An Nisa Ayat 108


يَّسْتَخْفُوْنَ مِنَ النَّاسِ وَلَا يَسْتَخْفُوْنَ مِنَ اللّٰهِ وَهُوَ مَعَهُمْ اِذْ يُبَيِّتُوْنَ مَا لَا يَرْضٰى مِنَ الْقَوْلِ ۗ وَكَانَ اللّٰهُ بِمَا يَعْمَلُوْنَ مُحِيْطًا

Surah An Nida Ayat 108 latin

Yastakhfụna minan-nāsi wa lā yastakhfụna minallāhi wa huwa ma'ahum iż yubayyitụna mā lā yarḍā minal-qaụl, wa kānallāhu bimā ya'malụna muḥīṭā

Artinya

“Mereka bersembunyi dari manusia, melainkan mereka tidak bersembunyi dari Allah, padahal Allah beserta mereka, saat pada sebuah malam mereka menetapkan keputusan rahasia yg Allah tidak ridhai. Dan merupakan Allah Maha Meliputi (ilmu-Nya) kepada apa yg mereka kerjakan.” (QS. An-Nisa’: 108)

Banyak sekali yang beranggapan bahwa, melakukan amalan - amalan sholeh dapat menutupi perbuatan-perbuatan maksiat yang mereka lakukan saat sendirian. Padahal, perbuatan maksiat tersebut justru membawa dampak atau akibat yang cukup fatal. Lalu apakah dampak dari berbuat maksiat di saat sepi atau sendirian?

Hukum Menonton Film Porno

Dari Tsauban, dari Nabi muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, berkata, “Sungguh aku mengenal sebuah kaum dari umatku yang datang pada hari kiamat dengan tak sedikit kebaikan semisal Gunung Tihamah.

Namun Allah menjadikan kebaikan nya tersebut menjadi debu yang bertebaran.” Tsauban berkata, “Wahai Rasulullah, coba sebutkan sifat-sifat mereka pada kami agar kami tak menjadi macam mereka sedangkan kami tak mengetahuinya.” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Adapun mereka merupakan saudara kalian.

Kulit mereka sama dengan kulit kalian. Mereka menghidupkan malam (dengan ibadah) semacam kalian. Akan namun mereka merupakan kaum yg apabila bersepian mereka merobek tirai untuk dapat bermaksiat pada Allah.” (HR. Ibnu Majah)

Menurut hadist diatas dapat kita simpulkan bahwa dosa-dosa yang kita anggap remeh, nyatanya sanggup menghabiskan seluruh amalan yang sudah kita kumpulkan sebelumnya. Meskipun begitu, Allah masih menghendaki umat-Nya yang melakukan tindakan tersebut untuk segera bertaubat serta hendaknya menutup aib mereka sendiri.

Rasulullah SAW pernah bersabda mengenai hal tersebut, Bahwa sesungguhnya “Setiap umatku dimaafkan kecuali orang yang terang-terangan dalam melakukan maksiat. Yaitu orang - orang yang sudah berbuat dosa di malam hari lantas pada pagi harinya ia mengatakan bahwa ia sudah berbuat dosa ini serta itu padahal Allah sudah menutupi dosanya. Pada malam harinya, Allah sudah menutupi aibnya, melainkan di pagi harinya ia membuka sendiri aib yang sudah Allah tutupi.” (HR. Bukhari serta Muslim) 

Oleh sebab itu, sebagai umat Islam hendaknya kita menghindari perbuatan-perbuatan maksiat khususnya dikala tengah sendirian.

Sebab menonton film porno tersebut bisa menghancurkan amalan-amalan kebaikan kita yang sebelumnya bahkan sampai menjadi sia-sia bagai butiran debu. Semoga Allah rutin melindungi kita dari godaan setan yg terkutuk.

Semoga bermanfaat, Amin.

Posting Komentar untuk "Menonton Film Porno, Inilah Balasan serta Hukumnya dalam Islam"