Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Aksara Lampung dan Anak Huruf Lengkap

Aksara Lampung dan Anak Huruf Lengkap

Islamtwins.com - Aksara Lampung (Lampung: Had Lampung) merupakan Bentuk tulisan yang legal di wilayah Lampung.

Pada dasarnya tulisan ini berawal dari aksara Pallawa (India Selatan) yang diperkirakan masuk ke Pulau Sumatera ketika kesuksesan Kerajaan Sriwijaya.

Indonesia merupakan negeri yang banyak akan kaum serta bahasa. Perihal itu dibuktikan dengan nyaris tiap wilayah mempunyai bahasa wilayah masing- masing, tidak lain dengan Lampung.

Semacam banyak wilayah di Indonesia, Lampung pula memiliki aksara sendiri. Buat yang lagi berlatih ataupun belum paham, ayo, berlatih menguasai anak huruf aksara Lampung supaya bahasa wilayah senantiasa lestari.

Aksara Lampun dan Anak Huruf Bahasa Lampung

Mengambil buku Aksara-aksara di Nusantara buatan Ridwan Maulana (2020), aksara Lampung ataupun yang diucap selaku Had Lampung merupakan bentuk tulisan yang berawal dari aksara Pallawa India Selatan yang diperkirakan masuk berbarengan dengan kesuksesan kerajaan Sriwiaya.

Setelah itu pada era ke-14 kehadiran agama Islam ke pulau Sumatera mempunyai dampak sedemikian itu besar. Pada awal mulanya wilayah yang memakai aksara Pallawa selaku tulisan kuncinya mulai mengadopsi pemakaian tulisan Arab, dengan akulturasi 2 bahasa itu, sehingga diperoleh aksara Lampung.

Jauh saat sebelum perang dunia kedua, warga kaum Lampung lancar dalam membaca serta menulis aksara Lampung. Apalagi pada dikala itu, orang Lampung bakal merasa malu bila tidak lancar dalam membaca serta menulis aksara Lampung.

Di Kota Bandar Lampung, aksara Lampung ini terlihat dipakai dalam tulisan penanda jalur. Di sebagian kantor-kantor pemerintahan daerah- daerah di Lampung juga terlihat aksara ini terpajang di sebagian gedung.

Tim pula menemuinya di komplek biro pemerintah wilayah pesawaran. Aksara Lampung terlihat terpajang di atas pintu masuk bangunan serba guna.

Aksara Lampung alami kemunduran secara penting sehabis era kolonialisme Jepang. Pada era itu, penguasa mengharuskan pemakaian bahasa Latin buat menulis bahasa wilayah. Akhirnya pemakaian aksara Lampung semakin menurun.

Tetapi pada tahun 1970, aksara Lampung mulai di ajarkan di semua sekolah yang terdapat di Provinsi Lampung serta penguasa Provinsi Lampung mengajak para warga buat melestarikan aksara Lampung.

Serupa semacam aksara Pallawa yang lain, tiap konsonsan aksara Lampung menyampaikan satu tutur dengan bunyi inheren ataupun “a” ataupun “o” bisa diganti dengan pemberian daikritik tertentu.

Aksara Lampung terdiri dari huruf induk, anak huruf, anak huruf ganda, serta gabungan konsonan lambing, nilai, serta tanda baca. Aksara Lampung diucap selaku Kaganga sebab ditulis serta dibaca dari kiri ke kanan.

Aksara Lampung terdiri dari 20 jenis induk huruf ataupun kelabi serta 12 anak huruf. Ada pula tipe huruf induk aksara Lampung antara lain: ka, ga, nga, pa, ba, ma, ta, da, na, ca, ja, nya, ya, a, la, ra, sa, wa, ha, serta gha.

Sedangkan anak huruf (nengen atau mati) ialah: ulan, bicek, tekelubang (ang), rejenjung (ar), datas (an), bitan, tekelungau (au), tekelingai (ai), keleniah (ah), serta nengen (tanda huruf mati).

Sesungguhnya pemakaian huruf aksara Lampung ini tidaklah sulit. Hurufnya gampang dihafal serta tanda bacanya juga tidak susah dipakai. Dengan berlatih anak huruf aksara Lampung paling utama para waris di tanah Lampung, aksara ini tidak sampai lenyap dimakan oleh era. 

Posting Komentar untuk "Aksara Lampung dan Anak Huruf Lengkap"