Makna Al Mumit Artinya yang Maha Mematikan, Umat Muslim Wajib Tau!

Islamtwins.com - Asmaul Husna Al-Mumit artinya yang Maha Mematikan. Tidak hanya menciptakan mahluk hidup, Allah SWT pula mampu mematikan mahluknya.

Selaku sang pencipta alam semesta, Allah SWT mempunyai 99 nama mulia yang diucap Asmaul Husna, salah satunya merupakan Al Mumit artinya Yang Maha Mematikan.

Memahami al-Mumit artinya membuktikan kalau Allah merupakan sang pencipta kematian. Kematian dari tiap makhluk yang ada di bumi ialah atas kehendak Allah SWT.

Allah SWT mengatur semua alam semesta bersama isinya. Ia yang berkuasa atas kehidupan serta kematian tiap makhluk nya sesuai kehendak Nya. Dialah Sang Inventor serta Penghancur alam semesta. Perihal ini sesuai dengan firman Allah SWT dalam dalam QS Ali Imran ayat 156 selaku selanjutnya,

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تَكُونُوا۟ كَٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ وَقَالُوا۟ لِإِخْوَٰنِهِمْ إِذَا ضَرَبُوا۟ فِى ٱلْأَرْضِ أَوْ كَانُوا۟ غُزًّى لَّوْ كَانُوا۟ عِندَنَا مَا مَاتُوا۟ وَمَا قُتِلُوا۟ لِيَجْعَلَ ٱللَّهُ ذَٰلِكَ حَسْرَةً فِى قُلُوبِهِمْ ۗ وَٱللَّهُ يُحْىِۦ وَيُمِيتُ ۗ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ

Yā ayyuhallażīna āmanụ lā takụnụ kallażīna kafarụ wa qālụ li`ikhwānihim iżā ḍarabụ fil-arḍi au kānụ guzzal lau kānụ 'indanā mā mātụ wa mā qutilụ, liyaj'alallāhu żālika ḥasratan fī qulụbihim, wallāhu yuḥyī wa yumīt, wallāhu bimā ta'malụna baṣīr

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu seperti orang-orang kafir (orang-orang munafik) itu, yang mengatakan kepada saudara-saudara mereka apabila mereka mengadakan perjalanan di muka bumi atau mereka berperang: "Kalau mereka tetap bersama-sama kita tentulah mereka tidak mati dan tidak dibunuh". Akibat (dari perkataan dan keyakinan mereka) yang demikian itu, Allah menimbulkan rasa penyesalan yang sangat di dalam hati mereka. Allah menghidupkan dan mematikan. Dan Allah melihat apa yang kamu kerjakan.

Makna Al Mumit Artinya yang Maha Mematikan

Asmaul Husna Al Mumit berada di urutan ke - 62, yang berasal dari bahasa Arab (اَلْمُمِيتُ) ataupun Maut. Sesuai dengan namanya, Maut maksudnya ialah mati. Allah SWT memberitahukan dirinya selaku Al Mummit, ialah dapat mematikan.

Sifat ini menerangkan kalau Allah SWT yang menggenggam kematian semua umat yang dia ciptakan. Bila Ia telah mengambil keputusan bila orang itu wafat, maka tidak terdapat satu orang pun yang dapat menghalanginya.

Kematian seseorang pula telah dituliskan dengan nyata dalam Al Quran. Tiap yang bernyawa pasti mati. Allah SWT berfirman dalam QS Ali Imrat ayat 185 selaku selanjutnya,

كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ ۗ وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ۖ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ

Kullu nafsin żā`iqatul maụt, wa innamā tuwaffauna ujụrakum yaumal-qiyāmah, fa man zuḥziḥa 'anin-nāri wa udkhilal-jannata fa qad fāz, wa mal-ḥayātud-dun-yā illā matā'ul-gurụr

Artinya: "Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan hanya pada hari Kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh, dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya."

Contoh Perilaku yang Meneladani Asmaul Husna AL MUMIT

Senang tidak senang, tidak ada manusia yang tahu semacam apa ia menemui ajalnya nanti. Allah SWT mempunyai banyak cara buat memutuskan kehidupan ciptaannya di dunia ini, misalnya dengan berikan musibah.

Lalu, semacam apa contoh sikap yang meneladani Asmaul Husna AL - MUMIT ini? Selanjutnya cara mengimani sifat Al Mumit:

• Menerima dengan perasaan ikhlas, kalau kematian bisa datang kapan pun serta dimanapun kita berada yang harus diterima dengan lapang dada.
• Turut menegakkan amar ma’ruf nahi mungkar.
• Tidak melanggar larangan - larangan Allah.

Demikian ulasan fakhri mengenai makna Al Mumit artinya yang Maha Mematikan dalam Asmaul Husna. Semoga bermanfaat.

wallahu a'lam bishawab

Berbagi :